Selamat malam. Melanjutkan bicara mengenai kucing. Ibu kucing kami yang pertama sebelum berkembang biak sudah lama meninggalkan rumah. Dia pergi tanpa pamit. Dia itu pernah aku ceritakan lewat post pada tahun 2015, kucing yang tidak bernama. Sekarang tempatnya diisi 3 ekor anaknya yang ketiga-tiganya sudah punya anak. Aku masih ingat saat pertama kali berjumpa mereka, dulu mereka berempat, mulanya ku panggil Taro, Maru, Chorong dan Aga. Tapi mak mendominasi hidupnya kucing maka nama mereka bertukar ke Kojo', Bolong 1 , Bolong 2 da Momok. Bolong 1 pergi seperti ibunya tanpa pamit. Maka tinggallah yang tiga lagi meneruskan legasi keluarga Endek (yang mulanya kucing tanpa nama). Personafikasinya, Kojo' seorang yang pendiam, feminin dan sopan, kucing yang mula-mula sekali baik dengan aku. Bolong 1 pula tidak feminin tetapi manja dan maskulinnya tidak kenampakan cuma figuranya yang membuatnya kelihatan begitu. Bolong 2 sebenarnya yang paling feminin, pemalu dan introvert. Penak
"Perjalanan hidup ini penuh dengan rahsiaNya.Aku hanya bisa melakar kata-kata menjadi satu arca pembuktian hidup yang ku lalui, sangat berharga.Setiap yang dilalui itu ada hikmahnya."