Langkau ke kandungan utama

mengerti

Assalamualaikum & selamat malam

     Jangan pernah berfikir yang kamu memahami seseorang sehinggalah kamu meletakkan diri kamu ke dalam kondisinya. Mungkin, kita beranggapan bahawa kita bisa memahami tetapi besar kemungkinan itu cuma imaginasi. Kenapa saya bilang begitu? Kerana kita datang dari variasi latar belakang , contohnya, saya datang dari masyarakat pekebun kecil sawit tapi belum tentu anak-anak pekebun kecil lainnya bisa memahami kondisi saya bilamana faktor pendidikan dan saiz keluarga diambil kira. Apatah lagi untuk anak kota untuk memahami kondisi kami? saya? 

     Waktu mula-mula menginjakkan kaki ke pengajian tinggi, saya selalu tertanya-tanya kenapa ada dalam kalangan anak pekebun kecil di perkampungan saya yang tidak betah melanjutkan pengajiannya. Kadang ada yang cuma sambung separuh jalan. Apabila berada di situasi itu, baru saya faham, terlalu banyak perkara yang terlalu rumit untuk kami mengerti dan jalani. Bayangkan saja kawan, sampainya kami di sini, anak-anak malah berbicara mengenai jenama-jenama internasional yang ada kalanya kami sendiri tidak tahu menyebutnya. Mujur juga saya dipertemukan dengan teman-teman yang latar belakangnya, bisa ku mengerti. Alhamdulillah. 

     Pantas saja di kampung saya masih ada ibubapa yang tidak memberikan kebebasan untuk anak-anak mereka pergi jauh keluar dari kampung sama ada melanjutkan pengajian mahupun bekerja. Bukan soal menjadi orang sok pintar atau bisa bergaji besar, melainkan mereka takut kalau-kalau anaknya tersasar dari prinsip hidupnya. Kerna ibubapa di kampung saya mengerti kalau saja anaknya hidup jauh dari keluarga, apa saja yang diperbuat semuanya bisa jadi atas pengaruh kawan. Padahal kawan tadi, datangnya dari latar belakang yang beda dengan kami, anak si pekebun kecil. Dan saya amat berterima kasih kepada kedua orang tua saya yang sentiasa memberikan kepercayaan untuk saya lanjutkan pelajaran di sini. Meskipun sebelumnya penduduk menyangka kalau orang tua saya tidak mungkin membenarkan saya pergi jauh untuk belajar. 'ah, anak satu-satu. mana mungkin dibagi pergi jauh-jauh.'

     Berbalik kepada pokok persoalan di awal perbicaraan tadi, saya tidak bisa mengharapkan pengertian daripada orang lain memandangkan tidak mungkin mereka bisa mengerti kondisi hidup saya. Contohnya, seputar perbicaraan saya lebih tertumpu kepada soal tanah, sawit & masyarakat kampung. Apa boleh buat, saya terdedah kepada hal-hal sebegini memandangkan saya lahir dalam keluarga pekebun kecil.

     Sebagai penutup, fokus hidup lain-lain bergantung kepada kondisi seseorang itu. Analoginya, tatkala anak orang lain berbicara mengenai jenama internasional,  anak si pekebun kecil berbicara mengenai baja apa yang mujarab... bila harga sawit nak naik.. hmm. atau bila geran tanah nak lulus. hmm. #we try so hard to survive

Ulasan

Catatan popular daripada blog ini

Gypsophila Garden Bride

Assalamu'alaikum dan selamat malam Kelmarin pagi, kuntum pertama gypsophila garden brideku telah mekar. Fizikal Gypsophila a.k.a baby's breath yang aku tanam jenis garden bride. Bunganya kecik tetapi warnanya sedikit merah jambu muda. Batangnya sedikit halus berbanding bunga yang color putih. Usia Aku tanam benihnya pada empat May. Benih pertama bertunas selepas tiga hari disemai. Jadi secara kasarnya, sudah dua bulan lebih. Cara tanam Mulanya aku semai di pasu diperbuat daripada botol mineral. Oleh kerana bijinya boleh dikira halus (sama macam petunia) ia tidak perlu ditimbus dalam-dalam. Tapi tidak boleh juga sekadar diletak begitu saja di atas tanah. Dikhuatiri semasa disiram ia akan melompat keluar dari pasu. Dalam 10-12 biji yang aku tanam, cuma tiga yang bertunas. Selebihnya aku rasa 'terlempar' semasa aku siram. 😅 (time tu belum beli spray lagi) Penjagaan Setelah bertunas, hal yang perlu dititikberatkan adalah batangnya. Terkena air pun i

~::*Salam ALLAH buat Saidatina Khadijah*::~

بسم الله الرحمن الرحيم Assalamualaikum w.b.t...dan selamat petang..^^ Di sini  saya ingin berkongsikan kisah di saat-saat akhir tatkala sampai masa Saidatina Khadijah,isteri pertama Rasulullah s.a.w. mengadap Allah.Tiada lain yang diungkapkan oleh Saidatina Khadijah melainkan ucapan yang berbunyi,"Wahai Rasul utusan Allah,tiada lagi harta dan hal lainnya yang bersamaku untuk aku sumbangkan demi dakwah.Andai selepas kematianku,tulang-tulangku mampu ditukar dengan dinar dan dirham, maka gunakanlah tulang-tulangku demi kepentingan dakwah yang panjang ini." Tenyata,kata-kata akhir itu begitu menusuk ke jiwa Rasulullah dan betapa sayunya perasaan Rasulullah ketika itu.Hal tersebut turut dikongsi bersama malaikat Jibril yang juga mendengar ungkapan kata-kata tersebut.Jibril lalu naik ke langit bertemu Allah lalu bertanya,"Adakah Allah mendengar kata-kata Saidatina Khadijah itu?" Allah lalu menjawab,"Bukan hanya kata-katanya sahaja yang Allah dengari malah bisikann

Lirik Lagu:::Say Alhamdulillah

Lirik Lagu “Say Alhamdulillah” oleh Irwan Hisham.Merupakan lagu baru... mohon dihalalkan post saya ini.JazakALLAH hu khairan... Setiap manusia akan di uji   Sabarlah menghadapi Dugaan yang datang dan juga pergi   tanda kasih suci Perjalanan ini penuh duri Sabarlah menghadapi Seringkali   jatuh jangan   henti Tabah mengharungi Bila kau resah remember ALLAH Bila kau sedih   remember ALLAH Bila kau diuji   say Alhamdulillah Mogakan diredhai...(3x) Song Title: Say Alhamdulillah(Original)(Malay version) Singer : Irwan Hisham (B V by Varianz & Endy Ashari) Song/lyric:Irwan Hisham Music Arranger:Jamizal Fan Page: Irwan Hisham (at Facebook) Sekali lagi saya mohon dihalalkn..^^ ni link youtube  http://www.youtube.com/watch?v=I_oQxkxdjtI&feature=share